Kamis, 12 Desember 2013

BERSYUKUR



Bersyukur adalah memberikan pujian kepada yang memberikan karunia nikmat dari suatu kebajikan.

Syukurnya seorang hamba berkisar pada tiga rukun, yaitu:
1. Mengakui pemberian nikmat secara bathin
2. Menyebut-nyebut puji dan syukur secara dhohir
3. Menggunakan nya pada jalan keta'atan.

Dengan ini kita simpulkan, bersyukur berkaitan dengan hati, lisan, dan anggota badan. Hati mengakui akan adanya nikmat, lisan senantiasa memuja dan memuji, anggota badan menggunakan nikmat tersebut di jalan keta'atan.

Allah
سبحانه وتعالى kaitkan syukur dengan iman dalam firman Nya,"Allah tidak akan menyiksamu, jika kamu bersyukur dan beriman. Dan Allah Maha Mensyukuri lagi Maha mengetahu" (QS. An-Nisa: 147)

Allah khabarkan bahwa hamba yang bersyukur merekalah orang-orang yang khusus diberikan karunia kenikmatan, sebagaimana firman Nya ,"Demikianlah Kami menguji sebagian mereka dengan sebagian yang lain, agar mereka berkata,"Orang orang semacam inikah diantara kita yang diberi anugrah oleh Allah?", Maka Allah berkata "Bukankah Allah lebih mengetahui tentang hamba-hamba Nya yang bersyukur kepada Nya?" (QS. Al-An'am: 53)

Allah membagi manusia ada dua jenis: Bersyukur dan Kufur, sebagaimana firman Nya,"Sungguh, Kami telah menunjukkan kepada manusia jalan yang lurus, akan tetapi diantara mereka ada yang bersyukur dan ada pula yang kufur" (QS. Al-Insan: 3)

Dan Allah memberikan ancaman kepada mereka yang kafir, Allah berfirman ," Dan ingatlah ketika Tuhanmu mengumandangkan "Sungguh jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan tambah nikmat kepadamu, tapi bila kalan kufur dan mengingkari nikmat-Ku, maka pastilah adzabKu amat sangat keras" (QS. Ibrahim: 7)